Tulisan
Modus-modus
kejahatan pada IT
Kejahatan Card
Skimming di Indonesia
Kasus kejahatan perbankan dengan modus
card skimming terbaru yang terjadi di Indonesia adalah, kasus ditangkapnya enam
warga negara malaysia oleh Mabes Polri bekerjasama dengan Kementerian Hukum dan
Ham. Enam warga negara malaysia ini merupakan sindikat pembobol ATM dengan
menggunakan modus card skimming. Mereka Berhasil menguras 112 rekening nasabah
Bank Cental Asia di Jakarta dan Bandung. Total kerugian Nasabah mencapai 1,25
Milayard Lebih.(tempo.co.id maret 2014).
Menurut Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus
Markas Besar Kepolisian RI,Brigadir Jenderal Arief Sulistyanto di kantornya,
Senin, 3 Maret 2014, modus yang digunakan oleh komplotan ini adalah dengan
memasang skimmer dan kamera pengintai di mesin ATM. Skimmer digunakan untuk
mencuri data data penting yang ada di kartu ATM korban, sementara kamera
pengintai digunakan untuk mencuri nomor pin korban.
Salah satu solusi yang ditawarkan oleh
para ahli IT untuk menghentikan kejahatan pembobolan ATM dengan modus skimming,
adalah dengan mengganti kartu ATM yang sebelumnya menggunakan teknologi
magnetik dengan kartu ATM yang menggunakan teknologi chip. Data data yang
tersimpan di kartu berteknologi chip tidak akan bisa terbaca oleh alat skimmer.
Jadi kejahatan skimming akan bisa diminimalisir, walaupun pada saatnya nanti
juga pasti pelaku kejahatan juga akan menciptakan skimmer yang bisa membaca
kartu ATM berteknologi chip. Karena pada hakekatnnya sebuah sistem termasuk
sistem keamanan kartu ATM harus terus diperbaharui.
Pihak Bank Indonesia sudah memerintahkan
seluruh bank yang ada di Indonesia untuk segera mengganti kartu ATM nasabah
yang masih menggunakan teknologi magnetik dengan ATM yang berteknologi chip.
Karena sistem keamanan kartu ATM berteknologi chip sudah sangat memadai. Kartu
ATM berteknologi chip relatif lebih sulit untuk digandakan dibandingkan dengan
kartu ATM berteknologi magnetik yang sangat mudah untuk digandakan dan siapapun
bisa melakukannya. Tetapi dari pihak Bank masih belum bisa melakukan migrasi
teknologi kartu ATM magnetic ke kartu ATM chip. Yang memberatkan adalah bukan
biaya penggantian kartu ATMnya, jika untuk biaya penggantian kartu ATMnya saja
tidak seberapa. Tetapi yang memakan biaya sangat banyak adalah penggantian
mesin ATM dan mesin EDC yang bisa membaca katu ATM yang berteknologi chip.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar